Kapan Mulai Hamil?

Secara biologis, umur kehamilan ibu sebenarnya adalah sejak terjadinya ovulasi sampai hari dilakukannya perhitungan kehamilan.

Jadi, perlu diingat bahwa hari ovulasi bukan hari yang sama dengan HPHT. Ovulasi adalah ketika telur dari indung telur ‘dilempar’ dari indung telur (ovum) masuk ke dalam tuba falopii (saluran telur). Apabila pada saat itu sperma masuk saat melakukan coitus (persetubuhan), sel telur akan dibuahi untuk berkembang menjadi kehamilan.

Hari ovulasi terjadi pertengahan haid saat ini dengan haid yang akan datang dengan syarat siklus haidnya teratur setiap 28 hari. Apabila haid tidak teratur, hari ovulasi adalah 14 hari dari haid yang mendatang.

Mengapa tidak memakai waktu ovulasi sebagai titik start dimulainya perhitungan kehamilan? Jawabnya adalah dokter, bidan, dan tenaga medis lainnya akan kesulitan menanyakan dan menyimpulkannya disebabkan pertanyaan yang dikemukakan akan seperti ini, “Kapan ibu berhubungan dengan suami yang menyebabkan haid berikutnya tidak datang?” Pertanyaan ini sulit dijawab. Maka untuk memudahkan perhitungan, yang digunakan sebagai patokan menghitung perkiraan kelahiran adalah HPHT.