Peran Suami dalam Masa Prakehamilan

Peran Suami dalam Masa Prakehamilan

Walaupun istri yang nantinya akan hamil, tidak ada salahnya jika suami juga ikut memperhatikan dan memberikan peran dalam merencanakan kehamilan sehat. Peran suami ini akan memberikan efek positif bagi perkembangan kehamilan nantinya. Alangkah baiknya suami memberikan andil sehingga tercipta kondisi yang baik.

Adapun peran suami dalam masa prakehamilan antara lain sebagai berikut:

Mempersiapkan dana khusus

Mempersiapkan dana khususSaat merencanakan kehamilan, tidak hanya perlu mempersiapkan kondisi fisik dan mental saja, tetapi juga mempersiapkan finansial. Dalam hal ini baik istri maupun suami perlu memperhitungkan dana yang harus disiapkan untuk kelahiran bayi Anda. Perhitungkan dengan cermat jumlah pendapatan yang diterima keluarga Anda, biaya-biaya pasca melahirkan seperti perlengkapan bayi, biaya dokter, biaya rumah sakit, dan babysitter jika dibutuhkan, biaya pemeriksaan kesehatan sebelum kehamilan dan saat kehamilan, serta cadangkan dana untuk hal-hal tak terduga (misalnya biaya operasi cesar, biaya rawat inap, dan lain sebagainya jika kehamilan Anda mengalami masalah).

Ikut memeriksakan kesehatannya

Saat merencanakan kehamilan, ada baiknya tidak hanya istri memeriksakan kondisi fisiknya, tetapi juga suami. Pemeriksaan kesehatan ini perlu dilakukan untuk mengetahui kesuburan dan faktor genetika yang mungkin menurun pada anak. Oleh karenanya, baik istri maupun suami, keduanya sangat dianjurkan untuk mengikuti serangkaian tes atau pemeriksaan kesehatan.

Ikut menjalankan pola hidup sehat dan memperhatikan berat badan

Meskipun istri yang nantinya akan hamil, tidak ada salahnya jika suami juga ikut menjalankan pola hidup sehat dan memperhatikan berat badan saat keduanya merencanakan kehamilan. Hilangkan kebiasaan merokok, minum-minuman beralkohol, dan makan makanan yang mengandung lemak serta kolesterol tinggi.

Leave a Comment

Your email address will not be published.

X
WeCreativez WhatsApp Support
Punya pertanyaan?
👋 Ada yang bisa kami bantu?